7 Kemampuan Negosiasi Yang Harus Kalian Kuasai Di Kantor

Hampir setiap hari tentu kalian akan  rutin melakukan sebuah negosiasi. Terjadi dalam berbagai hal yaitu negosiasi dengan pelanggan, dengan perusahaan rekanan, hingga negosiasi dengan atasan atau rekan kerja kalian. Seberapa sering kalian melakukan sebuah negosiasi, sering kali akan membuat kita menganggap sebuah negosiasi sebagai seuatu hal biasa yang tidak perlu dipelajari secara khusus. Padahal, sebuah skill negosiasi  yang baik dapat memberikan banyak keuntungan bagi kalian secara individu maupun perusahaan kalian, lho.

Kemampuan negosiasi apa saja yang penting untuk kalian kuasai agar dapat sukses di tempat kerja? Yuk, mari kita lihat.

1. Menguasai komunikasi verbal dan non-verbal

Kemampuan komunikasi verbal dan non-verbal adalah sebuah kunci yang terpenting dalam berjalannya sebuah negosiasi. Seorang negosiator haruslah bisa memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif agar maksud yang di inginkan dapat disampaikan dan dipahami dengan baik oleh pihak lawan. Kalian harus berhati-hati, karena komunikasi yang kurang baik dan kurang jelas dapat menimbulkan kesalah pahaman yang akan merubah situasi negosiasi yang sedang kalian lakukan.

2. Kemampuan menganalisis masalah dan menemukan solusinya

Tidak hanya pintar dalam kalian berkomunikasi, seorang negosiator yang efektif harus mampu untuk menganalisis masalah dan menetukan kepentingan dari tiap pihak yang terlibat supaya diantara kedua belah pihak mendapat apa yang diinginkan. Dapat  memahami sebuah masalah dengan baik danjelas dapat membuat kalian lebih mudah dalam menemukan solusi atas masalah yang sedang kalian negosiasikan. Setelah melakukan analisis masalah yang ada, kalian kemudian mampu mengidentifikasi isu-isu, ketertarikan pihak yang terlibat, serta tujuan yang di inginkan lawan negosiasi kita.

3. Persiapan yang cermat

Sebelum kalian memulai sebuah proses bernegosiasi, seorang negosiator yang baik harus bisa melakukan persiapan yang matang terlebih dahulu. Persiapan matang tentu dapat menjadi penentu keberhasilan kalian dalam sebuah hasil negosiasi. Tentukanlah hasil apa yang kalian ingin capai dalam sebuah negosiasi ini. Dengan begitu, kalian dapat menyadari apakah negosias yang kalian lakukan telah berjalan seperti yang diharapkan atau tidak. Sehingga, kalian dapat mengetahui kapan waktunya untuk kalian mundur atau berhenti atau masih perlu menekan lebih jauh kepada lawan negosiasi kalian.

4. Mendengarkan lawan bicara secara aktif

Untuk menjadi negosiator yang baik dan bijak, tentu kalian sangat perlu berlatih untuk mendengarkan lawan berbicara secara aktif. Maksudnya yaitu memahami apa yang disampaikan oleh lawan bicara kalian secara verbal maupun non-verbal agar kalian dapat  memahami apa yang dibicarakan dengan baik. Dengan mendengarkan dan memahami bagaimana lawan mengutarakan maksud sebenarnya dari apa yang disampaikan oleh pihak lain membuat kalian dapat melakukan analisis masalah yang dibicarakan dengan lebih akurat, sekaligus  kalian tentunya juga dapat memikirkan solusi yang  tepat untuk kedua belah pihak supaya tetap seimbang. Dengarkan dan perhatikan dengan baik apa yang  akan dikatakan oleh pihak lain, jangan sampai kalian mendominasi percakapan hingga membuat lawan bicara kurang nyaman bernegosiasi dengan kalian..

5. Cerdas dalam mengontrol emosi

Kalian harus dapat mengontrol emosi karena merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah proses negosiasi. Ketika  ada pihak yang tidak sanggup mengatur emosinya, seringkali akan berakhir menjadi pihak yang menyesali keputusan atau ucapannya saat negosiasi berakhir karena lawan bicara yang kecewa dengan emosi yang diluapkan. Walaupun terkadang negosiasi sering berjalan dengan alot dan membuat frustasi, seorang negosiator yang baik dan benar akan menjaga emosinya tetap sabar dan terkontrol selama proses negosiasi berlangsung.

6. Tunjukkan komitmen

Untuk memastikan negosiasi yang kalian lakukan telah berjalan dengan efektif, kalian perlu meyakinkan pihak lain bahwa kedua belah pihak memiliki komitmen untuk berpartisipasi dalam kesuksesan negosiasi tersebut. Tunjukkanlah bahwa kalian peduli terhadap keberhasilannya negosiasi tanpa mengesampingkan keinginan dan kepentingan pihak lawan negosiasi kalian. Lalu kalian perlu menunjukkan komitmen ini melalui sebuah kata-kata, kontak mata dan bahasa tubuh agar pihak lawan percaya dengan komitmen kalian katakan.

7. Ketahui gaya negosiasi pihak lawan

Proses dan hasil sebuah negosiasi yang sedang berlangsung tentunya akan ditentukan oleh kedua pihak. Oleh karena itu, kalian harus pintar dalam mempelajari karakteristik pihak lawan yang sedang kalian hadapi. Kalian tentu harus bisa mengenali tipe dan sifatnya, apakah pihak lawan kalian termasuk ke dalam tipe yang to the point atau blak-blakan dan tidak suka negosiasi terlalu panjang, atau termasuk ke dalam tipe yang banyak akal atau hard player dalam sebuah negosiasi. Dari sini kalian kemudian dapat menyesuaikan gaya negosiasi yang akan digunakan untuk vdapat menghadapi lawan kalian dengan baik.

Kesimpulan:

Sama seperti skill yang lainnya, kemampuan negosiasi juga tidak dapat langsung  kuasai hanya dengan membaca teorinya saja.tentu kalian harus berlatih dan terus belajar dari pengalaman negosiasi yang sudah kalian lakukan sebelumnya. Dengan begitu, perjalanan kalian menuju kesuksesan dalam hal bernegisiasi tentunya akan semakin lancar.

 

Leave a Comment